TANJABBAR, delikjambi.com — Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), dr. H. Mhd. Fery Kusnadi, Sp.OG, mengingatkan pentingnya menjaga kondusivitas wilayah selama proses pesta demokrasi berlangsung. Dalam sebuah kunjungan kerja di Kecamatan Tebing Tinggi, Senin (11/11/2024), Pjs Bupati menegaskan bahwa sinergi antar pihak sangat diperlukan untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kedamaian di tengah masyarakat selama berlangsungnya tahapan Pilkada.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Camat Tebing Tinggi tersebut dihadiri oleh berbagai elemen, termasuk Forkopimcam, kepala desa, petugas pelaksana Pilkada, serta berbagai pihak yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan Pilkada. Dalam sambutannya, dr. Fery Kusnadi mengingatkan bahwa Pilkada merupakan ajang demokrasi yang harus dijaga bersama, karena keamanan dan stabilitas wilayah menjadi tanggung jawab semua pihak.
“Kita semua di sini mempunyai peran penting dalam menjaga suasana yang damai dan kondusif, terutama saat tahapan Pilkada berjalan. Sinergi antar pihak, mulai dari pemerintah, aparat keamanan, penyelenggara Pilkada, hingga masyarakat, sangat diperlukan agar tidak terjadi hal-hal yang dapat mengganggu jalannya pesta demokrasi ini,” ujar Fery Kusnadi.
Pjs Bupati juga menyoroti isu penyebaran berita hoaks yang marak terjadi pada masa Pilkada. Informasi yang tidak benar atau menyesatkan, jika tidak ditangani dengan baik, dapat menimbulkan kegaduhan di masyarakat dan berpotensi memicu konflik sosial. Ia mengimbau seluruh elemen masyarakat, terutama tokoh masyarakat, agar bisa menjadi teladan dengan menyaring informasi yang diterima sebelum menyebarkannya ke publik.
“Kita perlu menjaga komunikasi yang baik dan tetap kritis terhadap setiap informasi yang beredar. Jangan sampai kita ikut menyebarkan informasi yang belum tentu benar. Ingat bahwa dampak dari berita bohong dapat merusak hubungan antar masyarakat yang sudah terjalin baik,” ujar Fery. Menurutnya, kerukunan dan persatuan yang telah terbina selama ini harus menjadi modal bersama dalam menyukseskan Pilkada yang aman, damai, dan kondusif.
“Alhamdulillah, selama delapan tahun bertugas di sini, belum pernah terjadi gesekan yang berarti saat pelaksanaan maupun setelah Pilkada. Ini semua berkat kerjasama yang baik antara Forkopimcam, kepala desa, serta semua pihak yang terlibat dalam proses Pilkada,” ungkap Ardiansyah.
Ia juga menegaskan bahwa pihak kecamatan bersama aparat keamanan, seperti TNI dan Polri, akan terus melakukan koordinasi guna memastikan Pilkada 2024 berjalan lancar dan aman. Dukungan dari seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan untuk menjaga stabilitas dan kedamaian selama proses Pilkada berlangsung.
Sebagai Pjs Bupati, dr. Fery Kusnadi menyadari bahwa pelaksanaan Pilkada di tahun 2024 bukanlah tugas yang ringan. Ia menekankan bahwa berbagai tantangan, seperti kemungkinan konflik sosial, gangguan keamanan, serta potensi pelanggaran pemilu, bisa muncul kapan saja. Namun, ia optimis bahwa dengan kerjasama yang solid antara semua pihak, tantangan tersebut dapat diatasi dengan baik.
“Kondusivitas adalah hal yang sangat penting. Kita harus bersama-sama menjaga serta memberikan pengertian yang baik kepada masyarakat agar Pilkada nanti dapat berlangsung aman, sukses, dan kondusif. Ini adalah tanggung jawab kita semua,” katanya menegaskan.
Fery juga menambahkan bahwa pentingnya pengawasan serta keterlibatan aktif dari para penyelenggara Pilkada, seperti Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU), untuk memastikan bahwa setiap tahapan Pilkada berjalan sesuai aturan yang berlaku. Selain itu, koordinasi antara TNI, Polri, dan aparat keamanan lainnya juga diharapkan dapat diperkuat untuk menghadapi setiap potensi gangguan yang mungkin timbul.