Mengacu Dari Negeri Jepang, Malah dibilang Ketinggian. *Tetapi Malah Setuju Dengan Pemaparan yang disampaikan Hairan-Amin

 

KualaTungkal, delik Jambi.com— Debat publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) yang berlangsung di Gedung Pola Kantor Bupati pada Jumat malam (15/11), menghadirkan momen menarik. Pasangan nomor urut 03, Hairan-Amin, tidak hanya tampil memukau dengan paparan visi-misi mereka, tetapi juga berhasil mendapatkan persetujuan dari kedua pasangan calon lainnya.

Hal itu terlihat dalam sesi tanya jawab, Hairan-Amin memaparkan visi AMANAH BERBAKTI yang berfokus pada aspek Adil, Maju, Nasionalis, Agamis, Harmonis, Bersih, Berilmu, Akuntabel, Kreatif, dan berbasis Teknologi Informasi. Mereka juga menyampaikan sejumlah program unggulan yang dinilai realistis dan inovatif untuk mengatasi tantangan di Tanjabbar.

“Pembangunan yang adil dan merata menjadi fokus utama kami, diikuti dengan peningkatan sumber daya manusia, reformasi tata kelola pemerintahan, dan penguatan ekonomi berbasis teknologi informasi. Kami yakin langkah ini akan membawa Tanjabbar ke arah yang lebih baik,” jelas Hairan

Setiap kali Hairan-Amin menyampaikan tanggapan dan program kerja, kedua pasangan calon lainnya terlihat mengangguk setuju. Bahkan, beberapa kali mereka secara eksplisit menyatakan persetujuan atas program-program tersebut.

Ditambahkan Hairan ini soal masa depan Tanjabbar, bukan kompetisi pribadi. Menanggapi kesepakatan dari lawan kandidat, Hairan merespons dengan rendah hati. Ia menegaskan bahwa tujuan utamanya adalah membangun Tanjabbar bersama, bukan bersaing untuk kepentingan pribadi.

“Kami bersyukur jika visi-misi kami dianggap relevan oleh kandidat lain. Dengan meningkatkan sumber daya manusia,” sambung Amin

Publik yang menyaksikan debat mengapresiasi sikap profesional dan konstruktif dari semua kandidat. Terlebih saat Amin mengatakan dan merujuk perbandingan dari negeri Jepang sebagai referensi perbandingan. Malah hal ini ditanggapi Anwar Sada terlalu tinggi. Hal ini jelas menunjukkan kwalitas seorang calon pemimpin dalam mengambil sebuah langkah. Apakah harus belajar ke negeri yang lebih maju dari daerah atau hanya sebatas di daerah saja tanpa mau mencari sebuah pengalaman.

“Ini menunjukkan kualitas kepemimpinan Hairan-Amin. Tidak hanya menginspirasi masyarakat, tetapi juga mendapat pengakuan dari para pesaing mereka,” komentar salah satu tokoh masyarakat.

Sehingga debat ini semakin mengukuhkan posisi Hairan-Amin sebagai pasangan calon yang membawa gagasan segar untuk pembangunan Tanjab Barat. Menunjukkan seorang pemimpin yang memiliki wawasan yang luas, hingga manca negara. Kini masyarakat lah yang menilai siapa pemimpin yang memiliki wawasan yang cerdas untuk memimpin Tanjung Jabung Barat lima tahun mendatang. (MC-HA)