KualaTungkal, delikjambi.com – Ada yang berbeda dalam pelaksanaan festival arakan sahur di tahun ini. Jika tahun-tahun sebelumnya, festival selalu dilaksanakan dengan mengelilingi sejumlah jalan besar dalam kota Tungkal. Kini kegiatan tersebut tidak lagi bisa dilaksanakan seperti biasa. Hal ini dikarenakan pandemi covid 19 yang masih ada. Namun meski demikian, kegiatan yang merupakan tradisi masyarakat Tungkal tetap berjalan. Hanya saja kegiatannya dilakukan secara virtual online, ditempat masing-masing peserta.
Arakan sahur online ini digelar Polres Tanjab Barat, bekerjasama Pemkab Tanjab Barat dan Kodim 0419/Tanjab. Kegiatan ini bertema “Gema Membumi (gerakan menyemarakkan ramadhan membangunkan sahur dan bersilaturahmi). Kegiatannya dilaksanakan secara online dan bisa disaksikan atau ditonton secara virtual.
Bahkan Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag. Menyaksikan langsung secara virtual arakan sahur online, di Aula Vicon Kantor Bupati (8/5). Pada pukul 21.00.WIB. Hadir juga bersama Bupati, Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto, Ketua DPRD H. Abdullah, Ketua PN Andi Hendrawan, Ketua PA Zakaria Ansori, Kadispora Otto Riyadi serta para panitia dan dewan juri.
Kapolres mengatakan, festival ini jadi pertanda kebersamaaan untuk memeriahkan Ramadhan menuju hari kemenangan idul fitri 1442 H. Agar aman, terbebas dan mencegah penyebaran covid-19.
” Jelasnya tujuan kegiatan kita ini, untuk menjaga tradisi daerah yang sudah turun temurun dilaksanakan. Meski dalam masa pandemi tradisi ini tetap dilaksanakan. Tetapi secara online virtual,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Bupati Tanjab Barat H. Anwar Sadat. Dirinya menuturkan, arakan sahur secara virtual ini untuk menjaga tradisi yang sudah turun temurun ada di kabupaten Tanjung Jabung Barat.
“Untuk itu mesti kita jaga dan lestarikan budaya kita ini. Mengingat kondisi masih pandemi, kita laksanakan secara virtual dan tetap mengedapankan prokes,”kata Bupati.
Bupati menyebut, kegiatan ini juga salah satu apresiasi. Serta cara agar anak muda kita selalu berkreasi meskipun dalam masa pandemi covid.
“Atas nama bupati dan pemerintah daerah mengucapkan selamat kepada 10 grand final. Kami yakin anak-anak dapat menampilkan penampilannya yang handal dan terbaik,” pungkas bupati yang akrab disapa UAS ini.
Adapun 10 peserta masuk Grand Final Festival Bedug Gema Membumi Polres Tanjab Barat diantaranya:
1. Remaja Masjid Ar Rahmah;
2. Rt. 02 Pemuda Kalimantan;
3. Rt.13 dan RT.15 Kel. Patunas;
4. RT. 06 Barito Kel. Sungai Nibung;
5. RT. 17 Kel. Tungkal II;
6. Remaja Masjid Agung;
7. Remaja Masjid Al Falah;
8. Remaja Masjid Al-Insan;
9. Remaja Masjid Darusallam;
10. Remaja Masjid Nurul Iman.
Reporter: Reza