BUNGO, delikjambi.com – Aliran listrik dihampir seluruh wilayah Kabupaten Bungo mati total, hal ini diakibatkan pohon besar yang berada di Jalinsum KM O tepatnya di Simpang Tanjung, Kecamatan Pasar Muara Bungo tumbang menimpa kabel penyulang flock dan Penyulang Simbian, sehingga kabel yang merupakan kabel penyuplai utama Kota Muara Bungo lepas. Senin (18/11/2019) sekitar pukul 17.33 Wib.
Berdasarkan pantauan dilapangan, Manager PLN UP3 Muara Bungo Ridwan Adam, didampingi Manager Jaringan Michael S Siahaan dan Manager ULP Kota Bungo Akbar Manadona, beserta puluhan personil recovery PLN langsung turun dan lakukan gerak cepat merecovery jaringan, dengan mengevakuasi pohon yang menimpa kabel Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM).
Manager PLN UP3 Muara Bungo Ridwan Adam melalui Manager Jaringan PLN UP3 Muara bungo Michael S Siahaan mengungkapkan bahwa pohon besar yang berada dekat dengan jaringan PLN tumbang sehingga kabel saluran utama dari Gardu Induk (GI) ke dua penyulang putus, sehingga mengakibatkan dibeberapa wilayah Kabupaten Bungo mati total.
“Benar, dua kabel penyulang dari GI ke kantor UP3 dan kantor PLN perkantoran putus ditimpa pohon besar, akbiat dari kejadian ini, aliran listrik di 7 penyulang dari kantor PLN UP3 dan Kantor PLN Perkantoran mati total,” ungkap Michael S Siahan, saat ditemui langsung dilokasi, Senin 18 November 2019.
Dijelaskannya, adapun Out Going dari daei kantor UP3 ada 4 penyulang yang meliputi wilayah atau jurusan Bandara, jurusan perkantoran dan dalam Kota Muara Bungo, jurusan sekitar Kota Muara Bungo, dan jurusan aliran menujur Kecamatan Rantau Pandan.
“Sementara itu, ada 3 penyulang dari Kantor PLN perkantoran, yang meliputi jurusan menuju jalan lingkar, penyulang penyulang Rantau Keloyang dan sekitarnya, hingga jurusan Senamat Ulu dan sekitarnya. Semua jurusan mati dikarenak an putusnya kabel SUTM akibat tertimpa pohon,” jelanya.
“Hingga saat ini, puluha tim recovery kita kerahkan untik melakukan evakuasi terhadap pohon yang menimpa jaringan, dan segera memperbaiki jaringan yang terputus,” tambahnya.
Sementara itu, Manager UP3 Muara Bungo Ridwan Adam ditemui langsung ditempat kejadian mengatakan bahwa ini merupakan musibah yang tidak bisa kita elakan. Pihaknya akan terus berusaha melakukan recovery dan menormalkan kembali jaringan dengan mengerahkan personil semaksimal mungkin.
“Kami atas nama PLN memohon maaf atas ketidak nyamanannya, karena ini merupakan musibah. Namun PLN dalam hal ini kan terus berusaha untuk segera melakukan penormalan kembali jaringan listrik,” ucap Ridwan Adam.
Lebih lanjut Ridwan Adam menghimbau kepada seluruh masyarakat dan Pemerintah Daerah (Pemda) bahwa salah satu penyebab padamnya listrik diakibatkan oleh pohon maupun tanam tumbuh, maka diharapkan masyarakat dan Pemda jg peduli dengan kelistrikan dan merelakan tanam tumbuh yg dilalui jaringan listrik dapat di tebang sehingga potensi padam dapat berkurang.
“Tidak ada niat sedikitpun dari PLN untuk memadamkan listrik secara sengaja, itu semua semata-mata karna gangguan dan musibah dari Allah, maka dari itu ayo kita jaga jaringan PLN dari gangguan ataupun yang akan menjadi penyebab gangguan seperti pohon atau tanaman tumbuh dekat jaringan, karena ini merupakan kebutuhan kita bersama, marilah kita jaga bersama-sama,” pungkasnya.
Reporter: Adhe
