Poli Saraf RSUD H Hanafie Tutup, Dharmawan Copot Dirut RSUD H Hanafie

BUNGO, EDUKASI, INFORMASI772 Dilihat

BUNGO, DELIK JAMBI – Persoalan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Hanafie Muara Bungo datang silih berganti. Persolan turun kelas belum selesai, saat ini timbul masalah baru terkait tutupnya pelayanan poly syaraf.

Terkait hal ini, Dharmawan dari komisi III DPRD Bungo menilai Direktur Utama (Dirut) dr Mardiah sudah gagal total dalam memimpin. Untuk itu, ia mendesak Pemerintah Kabupaten Bungo untuk mencopot jabatannya.

“Kemarin turun kelas, sekarang poly syaraf tutup, jadi apa saja yang dikerjakan oleh dr Mardiah sebagai Dirut. Hal ini sudah tidak bisa ditoleransi. Jadi kami dari komisi III meminta Bupati Bungo copot dr Mardiah ,” ucap Dharmawan.

Dharmawan berharap, Bupati Bungo H Mashuri mengambil langkah tegas secepatnya. Hal ini bertujuan untuk menyelamatkan RSUD H Hanafie yang menurutnya saat ini terus mengalami penurunan.

“Kita berharap Dirut pengganti nantinya benar – benar yang ahli dan bisa bekerja dengan profesional. Untuk itu kami meminta gantinya yang tepat. Sehingga RSUD kita bisa semakin baik ,” tutupnya.

Untuk diketahui, sekitar satu bulan lalu kelas RSUD H Hanafie mengalami penurunan dari B ke C. RSUD H Hanafie diberikan waktu hingga tanggal 12 Agustus untuk memberikan klarifikasi.

Selain itu, sudah selama sepekan ini pelayanan poly saraf di RSUD H Hanafie juga terhenti. Pasien umum maupun BPJS khusus penyakit saraf terpaksa harus dirujuk ke kota Jambi.

 

ADHE